Thursday, February 11, 2016

MENCEGAH DAN MENGATASI HIPOTERMIA




            Hipotermia memang penyakit yang dapat berakibat fatal dan sering menyerang para pendaki gunung. Tetapi, hipotermia sebenarnya dapat dicegah. Pencegahan dapat dilakukan sebelum melakukan pendakian dan saat melakukan pendakian. Tentunya pencegahan yang kita lakukan akan efektif ketika kita sudah mengenal HIPOTERMIA dan GEJALA– GEJALANYA yang sudah kita bahas pada postingan sebelumnya. Berikut ini adalah cara mencegah penyakit gunung hipotermia.

MENCEGAH PENYAKIT GUNUNG HIPOTERMIA


  • Selalu lengkapi pendakian dengan perlengkapan sesuai prosedur pendakian, seperti contohnya jaket gunung, celana lapangan quickdry yang saat basah cepat mengering, sleeping bag, kaos kaki, sarung tangan, raincoat atau jas hujan.
  • Hindari kontak dengan air secara langsung.
  • Jika hujan turun segera kenakan jas hujan, walaupun hujan yang turun tidak terlalu lebat atau masih rintik-rintik. Hujan yang rintik inilah yang seringkali menjadi penyebab lalainya pendaki yang dengan gengsinya beresiko terserang hipotermia.
  • Jangan pernah mendaki dengan menggunakan celana jeans karena akan sangat sulit kering jika terkena basah baik oleh keringat maupun air hujan.
  • Jangan berlama – lama mengenakan pakaian basah, pakaian basah adalah faktor utama penyebab turunnya suhu tubuh. Segera ganti dengan pakaian yang kering.
  • Pastikan tidur dalam kondisi yang hangat, minimal tidak kedinginan. Alasi alas tidur dengan matras, gunakan sleeping bag, jaket tebal, kerpus, kaos kaki, juga pakai sarung tangan.
  • Sekarang juga telah tersedia Emergency Blanket dan thermal bivvy (berbahan aluminium foil dan silnylon) yang sangat membantu untuk mengatasi hipotermia. Caranya adalah dengan membungkuskannya langsung kepada si penderita.


            Mencegah penyakit hipotermia bukan berarti menghilangkannya. Meskipun peralatan kita lengkap dan sesuai prosedur, kita masih bisa terserang hipotermia. Untuk mengatasi orang yang terserang hipotermia dibedakan menjadi 2, yaitu penderita yang masih sadarkan diri dan tidak sadarkan diri.

MENGATASI PENYAKIT HIPOTERMIA


1.    Penderita yang sadarkan diri

  • Ganti baju basah, dengan baju kering

Seperti disebutkan diatas, pakaian dalam keadaan basah lah yang bisa menjadi faktor utama serangan hipotermia datang. Ganti segera baju dan celana yang basah dengan pakaian yang kering nan hangat. Ganti secara perlahan, harus hati-hati karena tubuh penderita sangat rentan dengan goncangan.

  • Berikan minuman hangat

            Selanjutnya beri minuman hangat. Minuman yang hangat akan membantu tubuh untuk mengembalikan suhu tubuh yang hilang. Contohnya coklat hangat atau teh hangat.

  • Berikan makanan berkalori tinggi

            Dalam usaha menyeimbangkan suhu tubuhnya manusia membutuhkan kalori yang tinggi, karena itu sangat disarankan penderita dibantu untuk mengkonsumsi makanan yang berkalori tinggi seperti sereal, sup hangat, coklat dan minuman manis lainnya.

  • Ajak bergerak

            Jika kondisi sudah membaik, penderita sudah mulai merasakan hangat di tubuhnya. Selanjutnya ajak penderita untuk bergerak, ajaklah ia berolahraga kecil agar tubuhnya maksimal dalam menghasilkan suhu tubuh. Tapi ingat jangan sampai membuat penderita terlalu lelah dan mengeluarkan keringat, karena jika berkeringat maka akan membuat pakaiannya basah dan bisa menimbulkan dingin datang kembali.

  • Buat api unnggun di sekitar

            Usaha terakhir anda bisa membuat api unggun di sekitar guna menangkis udara dingin sekitar. Pastikan api unggun yang dibuat aman dan tidak membahayakan sekitar tenda.

Nb : Upayakan pendirita tetap sadarkan diri karena penderita yang sadarkan diri memiliki prosentase bertahan hidup lebih besar dari pada tidak sadarkan diri.

2.    Penderita yang tidak sadarkan diri

  • Ganti baju basah, perlahan

            Pertama ganti bajunya yang basah perlahan, ganti dengan pakaian yang kering. Ingat harus hati-hati dan perlahan.

  • Masukkan kedalam sleeping bag

            Selanjutnya, jika sudah diganti dengan baju yang kering kemudian masukkan penderita kedalam sleeping bag yang sudah diisi botol air hangat, dan lapisi dengan lapisan yg hangat, seperti jaket dan juga selimut.

  • Buka bajunya peluk tubuhnya, kulit ketemu kulit

            Jika memungkinkan buka bajunya dan peluk tubuhnya (dengan keadaan sama-sama tidak berpakaian), kulit ketemu kulit, dipercaya atau tidak ini akan membantu mempercepat peningkatan suhu tubuh.

  • Upayakan agar penderita segera sadarkan diri

            Tepuk-tepuk pipinya, ajak bicara. sebut namanya terus hingga ia sadarkan diri.
·         Jika sudah sadarkan diri lakukan penanganan seperti point diatas “penanganan saat penderita dalam kondisi sadarkan diri.




Apabila kita atau anggota kelompok kita terserang penyakit gunung hipotermia sedang, usahakan jangan sampai tidak sadarkan diri karena harapan hidup jika terkena hipotermia lebih besar ketika sadarkan diri. Ajak korban berbincang – bincang atau melakukan aktivitas yang dapat membuatnya tetap sadar. Biarkan korban istirahat atau tidur ketika suhu badannya beranjak normal.



- SALAM LESTARI -

 

 

Download artikel ini :

http://sh.st/TmBKg
 

No comments:

Post a Comment