Bivak
adalah shelter sederhana yang dapat kita dirikan untuk beristirahat. Juga
merupakan salah satu pilihan dari survival shelter dengan biaya yang
bersahabat. Peralatannya juga bisa dibuat sendiri. Berbekal dari materi
sebelumnya yaitu memilih tempat shelter untuk mengetahui tempat yang aman dan
nyaman untuk pendirian shelter, marilah kita belajar mendirikan bivak.
Ada
barbagai macam bivak yang dapat kita buat. Mulai dari memanfaatkan peralatan
yang kita bawa, juga bisa dengan memanfaatkan bahan dari alam. Tentunya dengan
ilmu pengetahuan yang kita miliki akan menunjang ketahanan dan kenyamanan dari
bivak yang kita buat. Yang akan kita pelajari di materi ini adalah peralatan yang kita
butuhkan untuk mendirikan bivak, syarat pendirian bivak pada umumnya, cara
mendirikan bivak dan macam – macam bivak.
ALAT – ALAT UNTUK MENDIRIKAN BIVAK
Berikut ini adalah alat –
alat yang diperlukan untuk mendirikan bivak. Tetapi jangan terpaku dengan alat
– alat yang disebutkan karena alat – alat tersebut dapat digantikan dengan
benda yang lain yang memiliki fungsi serupa.
Tiang Utama
Tiang
utama minimal berjumlah satu. Bisa kita gunakan tongkat atau batang pohon.
Tali PA
Tali PA
sama saja dengan tali pramuka, karena kita pecinta alam maka menyebutnya tali
PA (Tali pecinta alam). Tali tersebut akan digunakan sebagai tali utama
pembentuk bivak.
Tali Rafia
Fungsinya
adalah untuk pengikat ponco dengan pasak apabila ponco kita tidak memiliki
lubang ditepiannya.
Pasak
Terdapat dua jenis pasak
yang dapat kita gunakan, yaitu pasak kayu dan logam. Pasak kayu akan optimal
digunakan di tanah gembur/pasir. Sedangkan pasak logam akan optimal bila
digunakan di tanah yang keras.
Ponco/Jas Hujan
Gunakanlah
ponco dengan model lebar, bukan yang pakaian dan usahakan memiliki lubang di
bagian tepinya. Lubang tersebut dapat membantu kita saat memasang pasak.
Batu kecil atau apapun yang dapat diikat di tepian ponco
Apabila
ponco kita tidak memiliki lubang di bagian tepinya, kita dapat mengikat batu
kecil atau benda yang lainnya di bagian tepi ponco agar ponco dapat diikat ke
pasak.
Matras/Alas
Matras
digunakan sebagai alas bivak agar kita tidak secara langsung menyentuh tanah.
SYARAT PENDIRIAN BIVAK
Terdapat 5 syarat yang sangat penting ketika mendirikan bivak, yaitu :
- Tali utama harus kencang
- Minimalkan ventilasi udara agar udara tidak bebas masuk
- Posisi pasak 45 derajat, menusuk ke arah bivak
- Usahakan tinggi bivak minimal dapat kita gunakan untuk duduk agar bisa memasak
- Memotong arah mata angin
MENDIRIKAN BIVAK
Sebelum
mendirikan bivak ada beberapa hal yang perlu di perhatikan, yaitu luas bivak
yang akan kita dirikan, jumlah orang yang akan menempati bivak, juga peralatan
yang akan kita simpan di dalam bivak. Perhitungkan dengan tepat agar bivak yang
kita dirikan tidak terlalu besar atau kecil. Berikut ini adalah urutan
mendirikan bivak :
- Ikat tali utama ke tiang utama dengan menyisahkan tali setelah tiang utama. Sesuaikan jarak antar tiang utama dengan panjang ponco.
- Pasang 1 buah pasak terlebih dahulu untuk diikatkan di salah satu sisi tali utama.
- Dirikanlah tiang utama.
- Pasak tali di sisi lainnya.
- Pasang ponco di atas tali dan tiang utama.
- Pasang pasak di tepian ponco.
- Ikat kepala ponco agar air atau angin tidak masuk.
MACAM – MACAM BIVAK
Bivak
terdiri dari 2 macam yaitu bivak alami dan bivak buatan. Tetapi memiliki
berbagai bentuk. Pilihlah yang menurut anda mudah di buat dan nyaman untuk
ditempati.
Bivak Alami
Bivak
yang didirikan dengan memanfaatkan bahan – bahan dari alam.
Bivak Semi Buatan
Bivak
yang didirikan dengan memanfaatkan peralatan yang dibawa dan bahan yang di
dapat di alam.
Bivak Buatan
Bivak
yang didirikan dengan memanfaatkan peralatan yang dibawa.
Download artikel ini :
No comments:
Post a Comment